Minggu, Oktober 03, 2010

Taman Herbal Menyehatkan


Sebuah taman herbal di ITB. Bangga, menggugah dan inspiratif juga ketika kami sekeluarga bermain di sebuah taman mungil nan sederhana di area kampus ITB, tepatnya di antara gedung Sekolah Farmasi dan gedung Fakultas MIPA ITB.

Konon, keberadaan taman ini disponsori oleh perusahaan jamu terbesar di Indonesia, yaitu Grup Marta Tilaar. Fakta ini dibuktikan dengan beberapa dokumentasi nama tanaman yang diberi label perusahaan jamu ini. Aku fikir ini menarik juga, karena perusahaan jamu yang keseharian proses produksinya menggunakan beberapa jenis tanaman berkhasiat obat 'berani' mendanai pembangunan taman sederhana ini. Aku yakin, pembangunan taman ini memiliki tujuan dan visi yang jelas untuk minimal memberikan informasi bagi mahasiswa Sekolah Farmasi ITB atau masyarakat umum yang tertarik terhadap kekayaan sumber daya hayati bangsa yang berpotensi sebagai tanaman obat berkualitas. Marta Tilaar sebagai perusahaan jamu terkemuka sudah membuktikannya melalui produk-produk jamu dan ramuan kecantikan mereka yang melegenda dan terkenal hingga ke mancanegara.

Semangat dan donasi yang disampaikan perusahaan jamu ini hendaknya memicu mahasiswa kita untuk makin menggali semua potensi hayati bangsa kita untuk seluas-luasnya demi kesejahteraan dan kesehatan masyarakat kita, semoga.

Tidak ada komentar: